lagupopuler – Band legendaris Padi Reborn siap kembali menyapa penggemar lewat konser tunggal bertajuk “Dua Delapan”, yang akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 25 Oktober 2025 mendatang. Konser ini menandai perjalanan 28 tahun karier mereka di industri musik Tanah Air — sebuah refleksi panjang dari band yang telah melewati pasang surut dunia musik Indonesia.
Dalam konferensi pers di Jakarta, vokalis Fadly mengungkapkan bahwa konser “Dua Delapan” bukan sekadar perayaan ulang tahun band, tetapi juga bentuk apresiasi terhadap para penggemar yang tetap setia selama hampir tiga dekade. “Kami ingin menghadirkan pengalaman yang lebih dari sekadar konser. Ini semacam reuni emosional antara kami, lagu-lagu kami, dan penonton yang tumbuh bersama Padi,” ujar Fadly dengan penuh semangat.
Konser ini akan menampilkan perjalanan musikal Padi sejak awal debutnya di era 1990-an hingga masa kini. Penonton akan diajak bernostalgia lewat sejumlah lagu legendaris seperti Mahadewi, Sobat, Kasih Tak Sampai, hingga karya terbaru yang menandai era “reborn” mereka. Namun, pihak penyelenggara menegaskan bahwa konser ini tidak hanya bertumpu pada nostalgia, melainkan juga pada eksplorasi musikal baru.
Gitaris Piyu menyebut bahwa konser “Dua Delapan” akan dikemas dengan konsep audio-visual sinematik yang menggambarkan perjalanan spiritual dan artistik Padi. “Kami menyiapkan aransemen berbeda, dengan teknologi panggung dan tata cahaya yang belum pernah kami pakai sebelumnya. Ini bentuk penghargaan kami pada musik dan penonton,” kata Piyu.
Selain itu, sejumlah musisi tamu juga dikabarkan akan tampil dalam konser tersebut, meskipun pihak manajemen masih merahasiakan nama-nama mereka. Yang jelas, kolaborasi ini disebut akan membawa suasana segar tanpa menghilangkan identitas khas Padi.
Bassist Rindra menambahkan bahwa persiapan konser telah dilakukan sejak awal tahun. Mereka menjalani sesi latihan intens untuk menjaga stamina dan kualitas musikal yang menjadi ciri khas Padi Reborn. “Kami ingin setiap detail, dari aransemen sampai visual, mencerminkan dedikasi 28 tahun kami di musik. Ini bukan sekadar pertunjukan, tapi perayaan perjalanan,” ucapnya.
Pihak promotor, Inspire Live Production, memastikan konser akan menghadirkan kualitas produksi setara dengan pertunjukan internasional. Mereka menyiapkan sistem suara bersertifikasi Dolby Live Experience serta layar LED interaktif yang menampilkan perjalanan band dari masa ke masa.
Tiket konser “Dua Delapan” dibuka dalam beberapa kategori, mulai dari Festival, Silver, Gold, Platinum, hingga VIP, dengan harga mulai Rp450 ribu hingga Rp2 juta. Penjualan tiket dilakukan melalui platform resmi dan mitra e-commerce musik mulai 10 Oktober 2025.
Antusiasme penggemar Padi Reborn sudah terasa sejak pengumuman konser ini di media sosial. Tagar #PadiDuaDelapan sempat menjadi trending di platform X (Twitter), dengan ribuan komentar yang mengekspresikan rasa rindu terhadap penampilan live band asal Surabaya tersebut.
Padi Reborn, yang sempat vakum di awal 2010-an sebelum resmi kembali pada 2018, kini menjelma menjadi simbol keteguhan dalam dunia musik Indonesia. Meski melewati berbagai fase, semangat mereka untuk berkarya tidak pernah padam.
“Musik bagi kami bukan hanya pekerjaan, tapi perjalanan hidup. Kami ingin konser ini menjadi momen di mana semua yang pernah tumbuh bersama lagu-lagu Padi bisa bernyanyi lagi dengan penuh kenangan,” tutup Fadly.
Konser “Dua Delapan” pun diharapkan menjadi salah satu pertunjukan musik terbesar di penghujung 2025 — sekaligus bukti bahwa Padi Reborn masih menjadi salah satu band paling berpengaruh dalam sejarah musik Indonesia.

More Stories
Makna Lagu “Kasih Aba-aba” oleh Naykilla, Tenxi, & Jemsii
One Zero Hadirkan Single Baru Berjudul “Kau Ada”
Lagu “Cukup Sudah” dari Yovie Widianto dan RAN Resmi Rilis