December 7, 2025

lagu populer

update lagu viral dan enak didengar saat ini

Prestasi Eyes Closed Duet Jisoo BLACKPINK dan Zayn

lagupopuler – Dunia musik global tengah dihebohkan dengan kolaborasi tak terduga antara Jisoo BLACKPINK dan Zayn Malik lewat lagu bertajuk “Eyes Closed”. Duet lintas benua ini berhasil menarik perhatian penggemar K-pop dan musik pop internasional, menorehkan berbagai prestasi hanya dalam waktu singkat sejak perilisan resminya.

1. Kolaborasi Lintas Budaya dan Genre
Lagu Eyes Closed menjadi simbol kolaborasi antara dua bintang besar dari dunia musik yang berbeda. Jisoo, penyanyi asal Korea Selatan dengan gaya elegan dan vokal khas, berpadu dengan suara lembut dan emosional milik Zayn, mantan personel One Direction asal Inggris.
Perpaduan keduanya menciptakan nuansa baru yang menyatukan elemen pop modern, R&B, dan sentuhan musik orkestra, menghasilkan lagu yang dinilai matang secara produksi maupun konsep.

Proyek ini disebut sebagai salah satu kolaborasi terbesar tahun 2025. Dalam wawancara dengan media hiburan internasional, Zayn menyebut Jisoo sebagai “sosok dengan karakter vokal unik dan profesionalitas tinggi,” sementara Jisoo mengaku merasa terhormat bisa bekerja sama dengan musisi dunia sekelas Zayn.

2. Pecahkan Rekor Streaming Global
Sejak dirilis di platform musik digital pada awal Oktober 2025, Eyes Closed langsung merajai berbagai tangga lagu internasional. Lagu ini menduduki posisi #1 di Spotify Global Chart, menembus 50 juta stream dalam 48 jam pertama.
Di platform YouTube, video musiknya telah ditonton lebih dari 100 juta kali dalam lima hari, menjadikannya salah satu MV kolaborasi tercepat yang mencapai angka tersebut tahun ini.

Selain itu, lagu ini juga menempati posisi puncak di tangga lagu iTunes di lebih dari 40 negara, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Indonesia, dan Brasil. Prestasi ini memperlihatkan besarnya kekuatan fanbase kedua artis di seluruh dunia.

3. Konsep Video Musik yang Memikat
Video musik Eyes Closed menampilkan visual sinematik dengan nuansa misterius dan emosional. Jisoo dan Zayn digambarkan sebagai dua jiwa yang terpisah waktu, saling mencari dalam dunia paralel.
Sinematografi yang megah, balutan busana haute couture, serta efek visual yang memanjakan mata membuat video ini banyak dipuji kritikus musik internasional.

Video tersebut disutradarai oleh sutradara asal Prancis, Jean-Luc Caron, yang juga pernah menggarap proyek musik untuk The Weeknd dan Dua Lipa. Kritikus memuji Eyes Closed sebagai “sebuah karya audio-visual yang seimbang antara keindahan dan kedalaman emosi.”

4. Pujian dari Penggemar dan Kritikus
Kolaborasi ini disambut meriah oleh penggemar kedua artis. Tagar #EyesClosedOutNow sempat menjadi trending topic di X (Twitter) di lebih dari 70 negara. Banyak yang menilai harmoni suara Jisoo dan Zayn terasa alami dan menyatu, meskipun berasal dari latar belakang musik yang berbeda.

Majalah Rolling Stone menulis bahwa Eyes Closed adalah “bukti nyata bahwa musik tak mengenal batas bahasa atau budaya.” Sementara Billboard menyebut duet ini sebagai “momen penting bagi kolaborasi global antara artis Asia dan Barat.”

5. Potensi Penghargaan dan Dampak Industri Musik
Melihat pencapaian luar biasa tersebut, banyak pengamat musik memprediksi Eyes Closed akan masuk nominasi di berbagai ajang penghargaan bergengsi seperti MTV Europe Music Awards, Billboard Music Awards, hingga Grammy 2026.
Selain prestasi komersial, kolaborasi ini juga dianggap membuka jalan bagi semakin banyak artis Asia, khususnya dari Korea Selatan, untuk bekerja sama dengan musisi internasional dalam skala besar.

Para penggemar berharap kerja sama antara Jisoo dan Zayn tidak berhenti di satu lagu saja. Beberapa rumor bahkan menyebutkan kemungkinan proyek lanjutan, seperti penampilan bersama dalam konser atau versi akustik spesial yang akan dirilis akhir tahun ini.

Kesimpulan
Kolaborasi Eyes Closed antara Jisoo BLACKPINK dan Zayn menjadi salah satu fenomena musik terbesar tahun 2025. Perpaduan dua karakter vokal yang berbeda budaya namun seirama ini membuktikan bahwa musik adalah bahasa universal yang bisa menyatukan dunia.

Dengan pencapaian streaming luar biasa, pujian kritikus, dan dukungan global, lagu ini bukan hanya sekadar duet, tetapi juga simbol keberhasilan kolaborasi lintas budaya di era musik modern.